• Home
  • Stock Ideas
  • Education
  • Chart
  • Fundamental
  • Screening

CONTACT US

Envelope Whatsapp Instagram
Fibonacci Retracement: Cara Mengidentifikasi Level Support dan Resistance
Fibonacci Retracement: Cara Mengidentifikasi Level Support dan Resistance
10/09/2023
Mengenal Single Investor Identification (SID)
Mengenal Single Investor Identification (SID)
10/09/2023

Apa itu Rekening Dana Nasabah (RDN)?

Published by Jago Saham on 10/09/2023
Categories
  • Articles
Tags
  • RDI
  • RDN
Apa itu Rekening Dana Nasabah (RDN)?

Apa itu Rekening Dana Nasabah (RDN)?

Halo, Sobat Jago Saham!

Sebelum terjun ke dunia investasi di pasar modal, ada beberapa hal yang perlu kamu ketahui, salah satunya adalah Rekening Dana Nasabah (RDN).

Untuk Sobat Jago Saham yang ingin memahami lebih dalam tentang RDN, artikel ini akan membahasnya dengan bahasa yang sederhana dan menarik.

Apa Itu Rekening Dana Nasabah (RDN)?

Singkatnya, Rekening Dana Nasabah (RDN) adalah rekening khusus yang digunakan oleh investor, baik individu maupun perusahaan, untuk berinvestasi di pasar modal seperti instrumen saham dan reksa dana. RDN juga dikenal dengan sebutan Rekening Dana Investor (RDI).

RDN wajib dimiliki oleh investor karena berfungsi sebagai tempat penyimpanan dana untuk keperluan transaksi investasi. Dengan memiliki RDN, kamu bisa melakukan transaksi jual beli dengan lebih mudah dan aman.

Ketika Sobat Jago Saham membeli saham dari perusahaan atau menjualnya, semua informasi transaksi tersebut akan tersimpan dengan rapi dalam RDN.

Perbedaan RDN dengan Rekening Konvensional?

Pada dasarnya, RDN mirip dengan rekening bank biasa. Namun, ada beberapa perbedaan yang perlu kamu ketahui.

  1. Pertama, RDN hanya bisa dibuka di perusahaan sekuritas yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI).
  2. Kedua, RDN hanya bisa digunakan untuk transaksi efek, seperti saham, obligasi, dan reksa dana.
  3. Ketiga, RDN tidak bisa digunakan untuk transaksi perbankan lainnya, seperti tarik tunai, transfer antar bank, dan pembayaran tagihan.
  4. Keempat, RDN tidak mengeluarkan buku tabungan, kartu ATM, cek, atau giro seperti rekening bank konvensional.
  5. Kelima, pencatatan transaksi di RDN bisa di check melalui software sekuritas seperti Neo HOTS Mirae Asset Sekuritas.

Jadi, jika kamu ingin membeli saham, kamu harus mentransfer dana dari rekening tabungan atau rekening giro kamu ke RDN. Dana tersebut akan disimpan di RDN hingga kamu siap untuk menggunakannya untuk membeli saham.

Sebaliknya, jika kamu ingin menjual saham, dana hasil penjualan saham tersebut akan dikirim ke RDN. Kamu baru bisa menarik dana tersebut dari RDN setelah proses kliring selesai.

Mengapa RDN Penting & Wajib Dimiliki?

RDN penting untuk investor saham karena beberapa alasan, antara lain:

  • Memudahkan transaksi saham. Dengan adanya RDN, kamu tidak perlu lagi mengirimkan dana ke rekening perusahaan sekuritas setiap kali ingin membeli atau menjual saham. Kamu hanya perlu mentransfer dana sekali ke RDN, dan dana tersebut akan disimpan di sana hingga kamu siap untuk menggunakannya.
  • Menjaga keamanan dana. RDN dikelola oleh perusahaan sekuritas yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Ini berarti, dana kamu di RDN akan dijamin oleh LPS (Lembaga Penjamin Simpanan).
  • Memudahkan pencairan dana. Setelah proses kliring selesai, dana hasil penjualan saham akan dikirim ke RDN. Kamu baru bisa menarik dana tersebut dari RDN setelah proses kliring selesai.

Cara Memiliki RDN

Untuk membuat RDN, kamu perlu membuka rekening saham di perusahaan sekuritas. Saat membuka rekening saham, kamu akan diminta untuk mengisi formulir pembukaan rekening dan memberikan dokumen-dokumen yang diperlukan, seperti fotokopi KTP, NPWP, dan rekening tabungan atau rekening giro.

Setelah rekening saham kamu disetujui, perusahaan sekuritas akan memberikanmu informasi tentang cara membuat RDN.

Beberapa contoh bank yang memiliki produk RDN antara lain:

  • Bank BCA
  • Bank Mandiri
  • Bank BRI
  • Bank CIMB Niaga

Sobat Jago Saham, sudah punya RDN belum? Kalau belum, yuk segera buat RDN di #TeamJagoSaham.

Semoga artikel ini membantu sobat jago saham memahami pentingnya Rekening Dana Investor (RDN).

 

 

TRANSLATE with x
English

Arabic Hebrew Polish
Bulgarian Hindi Portuguese
Catalan Hmong Daw Romanian
Chinese Simplified Hungarian Russian
Chinese Traditional Indonesian Slovak
Czech Italian Slovenian
Danish Japanese Spanish
Dutch Klingon Swedish
English Korean Thai
Estonian Latvian Turkish
Finnish Lithuanian Ukrainian
French Malay Urdu
German Maltese Vietnamese
Greek Norwegian Welsh
Haitian Creole Persian

TRANSLATE with
COPY THE URL BELOW
Back

EMBED THE SNIPPET BELOW IN YOUR SITE
Enable collaborative features and customize widget: Bing Webmaster Portal
Back

Share
0
Jago Saham
Jago Saham

Related posts

Foreign Outflow Berlanjut, Saham Bank Volatile

Foreign Outflow Berlanjut, Saham Bank Volatile

29/05/2024

Foreign Outflow Berlanjut, Saham Bank Volatile


Read more
4 Tanggal Penting Dividen yang Perlu Kamu Ketahui!

4 Tanggal Penting Dividen yang Perlu Kamu Ketahui!

28/03/2024

4 Tanggal Penting Pembagian Dividen!


Read more
Risk Reward Ratio: Kunci Sukses Trader Saham Indonesia

Risk Reward Ratio: Kunci Sukses Trader Saham Indonesia

11/10/2023

Risk Reward Ratio: Kunci Sukses Trader Saham


Read more

Comments are closed.

Jago Saham

Media one stop solution dalam belajar saham, interaktif, tanya jawab, dan referensi terkait saham dan pasar modal secara luas.

PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia

Terdaftar dan diawasi oleh :


CONTACT US

Envelope Whatsapp Instagram

Copyright, Jago Saham 2023, All rights reserved.

Cleantalk Pixel

WhatsApp us